WUJUDKAN DRPPA DAN DESA PAAREDI, DP3AP2KB PROVINSI NTB GANDENG TP. PKK

Lombok Timur, (30/03/2022) Permasalahan perempuan, pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak di Indonesia perlu penanganan dari tingkat desa, hal ini melatarbelakangi Kementerian PPPA RI bersama Kemendes PDT merumuskan Program Desa Ramah Perempuan dan Perlindungan Anak (DRPPA).

“DRPPA merupakan impelementasi dari lima arahan presiden dalam bidang pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak tahun 2020-2024” ujar ibu Wisma Kepala DP3AP2KB Provinsi NTB.
DRPPA adalah desa yang mengintegrasikan perspektif gender dan pemenuhan hak anak dalam tata kelola pemerintahan desa, pembangunan, pembinaan serta pemberdayaan masyarakat desa yang dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.
DRPPA lahir sebagai solusi atau upaya mengatasi permasalahan perempuan dan anak, mulai dari kualitas hidup perempuan, pola asuh anak, kekerasan terhadap perempuan dan anak, pekerja anak dan maraknya perkawinan anak. Oleh karena itu selain melibatkan seluruh unsure yang ada di masyarakat, DP3AP2KB Provinsi NTB gandeng TP. PKK Provinsi NTB untuk mewujudkan DRPPA dan Desa PAAREDI.

Ketua Bidang 1 TP. PKK Provinsi NTB Ibu Hj. Ir. Lale Prayatni menyampaikan bahwa DRPPA merupakan program yang sangat bagus sebagai upaya mengatasi permasalahan perempuan dan anak terlebih jika disinergikan dengan program Pola Asuh Anak Remaja di Era Digital (PAAREDI).

Program PAAREDI terdiri dari 6 kegiatan yaitu KISAH (Keluarga Indonesia Sejahtera Dan Harmonis), KIAT (Keluarga Indonesia Anti Trafficking), KISAN (Keluarga Indonesia Sehat Tanpa Narkoba), KILAS ( Keluarga Indonesia Lindungi Anak Dari Kekerasan Sexual), PKBN (Kesadaran Bela Negara), KISAK (Keluarga Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan).
Program PAAREDI ini sangat lekat dengan program KLA maupun DRPPA sehingga TP. PKK sangat mendukung program DP3AP2KB.
Melalui program DRPPA dan Desa PAAREDI mari kita wujudkan Desa Kembang Kerang Daye sebagai desa yang berperspektif gender dan memperhatikan hak anak, ujar bu Lale mengakhiri arahannya.
Diakhir kegiatan, Pemerintah Desa Kembang Kerang Daye dan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh perempuan serta tokoh pemuda berkomitmen untuk mewujudkan DRPPA dan Desa PAAREDI.(nng.dp3ap2kb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *