Penjabat (Pj) Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menegaskan bahwa Program Jumpai Masyarakat Selesaikan Aneka Persoalan Masyarakat (Jum’at Salam) yang sedang digencarkan Pemerintah Provinsi NTB saat ini untuk menyerap keluhan masyarakat dan menerapkan solusi nyata.
“Keluhan masyarakat pada tiap kunjungan kita ke desa-desa di NTB harus diserap dan dipahami, kemudian terapkan solusinya agar sinergis,” tegas Miq Gite sapaan akrabnya saat mengunjungi Ekowisata Bale Mangrove di Desa Jerowaru Lombok Timur (10/11/23).
Menurut Miq Gite bahwa Program Jum’at Salam sebagai upaya untuk mengetahui masalah-masalah yang terjadi di berbagai desa di NTB. kemudian diterapkan solusinya bersama dengan stakeholder terkait. Selain masalah dan keluhan masyarakat, di desa-desa juga menyimpan beragam potensi dan informasi baik (inspiratif) yang perlu dipublikasikan. Baik potensi alam, laut, maupun wisata dan sebagainya.
“Kita tidak bisa (seluruhnya) membatasi informasi hoax yang tersebar di berbagai media sosial. Tapi kita bisa meminimalisir penyebaran berita hoax dengan informasi-informasi baik serta memotivasi desa-desa yang kita kunjungi melalui Program Jum’at Salam,” tuturnya.
Dengan demikian, kata mantan tokoh Humas NTB tersebut, selain menyerap dan menerap berbagai keluhan masyarakat, Jum’at Salam hadir untuk mempromosikan berbagi potensi dan kekayaan alam desa-desa di NTB.
Miq Gite juga mengapresiasi perkembangan Desa Wisata Bale Mangrove di Dusun Poton Bako, Desa Jerowaru, Kecamatan Jerowaru, yang kini menjelma menjadi desa ekowisata yang diperhitungkan sebagai salah satu program pengembangan 99 Desa Wisata. Selanjitnya ia menyempatkan diri untuk menanam bibit mangrove di lokasi Desa Wisata tersebut.
