Progres penginputan evaluasi mandiri Kab./Kota Layak Anak di Provinsi NTB tanpa terasa telah berjalan hampir 3 bulan sejak Februari 2024. Kepala DP3AP2KB Prov. NTB, beserta tim (bidang PHA) seakan berpacu dengan waktu turun ke Kab. Bima dalam rangka memberikan penguatan dan pendampingan atas hasil input mandiri yang dilakukan oleh anggota gugus tugas KLA di Kab. Bima.
Kegiatan pendampingan ini dibuka oleh Kepala DP3AP2KB Kab. Bima yang diwakili oleh sekretaris, didampingi oleh pejabat eselon III lingkup DP3AP2KB Kab. Bima.
Dalam pembukaannya disampaikan bahwa target Kab. Bima untuk evaluasi KLA tahun ini adalah meraih predikat madya, hal ini sangat beralasan karena Kab. Bima telah meraih predikat pratama sebanyak 4x berturut-turut sejak 2020.
Pada materinya Kepala DP3AP2KB Prov. NTB menyampaikan bahwa tren angka kekerasan terhadap anak di Kab. Bima mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, dan melalui KLA diharapkan menjadi salah satu upaya penurunan angka kekerasan di Kab. Bima.
“Para OPD agar betul2 memperhatikan tanggal-tanggal penting evaluasi KLA, sehingga dokumen yang diinput bisa maksimal”, ujarnya kepada 30 orang peserta yang berasal dari OPD yang menjadi Gugus Tugas KLA.
Bu Nunung juga berharap agar masing-masing OPD memperhatikan dokumen pendukung yang benar-benar sesuai dengan permintaan sehingga pada saat verifikasi final nantinya tidak terjadi penurunan skor yang signifikan.
Selanjutnya tim beserta peserta rapat melakukan review ulang atas jawaban dan dokumen pendukung yang telah diinput.


